SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Yogyakarta merupakan sekolah revitalisasi yang lahir menjadi Lembaga Pendidikan Muhammadiyah dengan memberikan layanan transfer keilmuan dan menyediakan lingkungan kondusi bagi tumbuhnya nilai-nilai keislaman untuk menguatkan karakter dalam diri peserta didik. Program yang dimiliki sekolah adalah Program Full Day School dan Boarding School dimana kedua program dikemas untuk memberikan layanan keseimbangan antara ilmu umum dan ilmu agama. Visi yang dimiliki adalah sekolah unggul dan berkemajuan, dimana visi tersebut memiliki fokus untuk mewujudkan peserta didik yang unggul dalam akidah, ibadah dan akhlak mulia menurut paham Muhammadiyah, unggul dalam bidang Tahsin dan Tahfidz Al Qur’an, unggul dalam berbahasa Arab dan Inggris, dan unggul dalam prestasi bidang akademik dan non akademik serta serapan peserta didik yang diterima di perguruan tinggi baik PTN/PTS/Pondok Pesantren/PT Luar Negeri. Program Unggulan yang terus dikawal sekolah untuk mewujudkan sekolah unggul dan berkemajuan ada 5 yaitu Tahsin Tahfidz dengan target program Boarding 10 juz dan program Fullday 1 juz, Bilingual Language kemampuan untuk berbahasa Arab dan Inggris, Toefl minimal skor 450, Toafl minimal skor 450, dan Pendampingan intensif masuk perguruan tinggi oleh tim Akselerasi. Beberapa program yang telah diikuti sekolah sebagai upaya percepatan revitalisasi diantaranya adalah Sekolah Penggerak Angkatan 1 (Kemdikbudristek), Pilot Project Pendidikan Khas Kejogjaan (Dikpora DIY), Sekolah Berbasis Budaya (Dikpora DIY), Sekolah Ramah Anak (Dikpora DIY), Program Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) Repatriasi Siswa Malaysia (Puslapdik Kemendikbudristek), Program Global Goals Summit di Kuala Lumpur Malaysia, Program English Camp Pare Kediri (Z-Generation), Program Beasiswa Mentari Plus (LazizMu, Majelis Dikdasmen dan PNF PP Muhammadiyah), Program Sukses SNBP-SNBT, Program Sukses Studi LN, Program Sekolah Inklusi (Dikpora DIY) dan beberapa program lainnya terobosan kerjasama baik dalam negeri maupun luar negeri. Pencapaian prestasi guru dan siswa alhamdulillah dari tahun ketahun mengalami peningkatan yang signifikan, dalam satu tahun terakhir ini kurang lebih 223 prestasi yang telah diraih.

Kepala SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Dwi Yulianti, S.Pd.I., M.Pd. menjadi salah satu utusan Majelis Dikdasmen dan Pendidikan Non Formal Pimpinan Pusat Muhammadiyah untuk mengikuti “Introduction to Taiwan Higher Education Academic Visits To Taiwan University and School”.

Kunjungan ini dilaksanakan pada tanggal 20-26 Oktober 2024 bersama dengan 17 Kepala Sekolah SMA/SMK Muhammadiyah di Indonesia yang difasilitasi oleh Taipei Economic and Trade Office (TETO) dan Kementerian Pendidikan Taiwan

Selama lima hari di Taiwan, delegasi tersebut mengunjungi Lunghwa University of Science and Technology, di mana mereka memperkenalkan program-program unggulan yang ditawarkan oleh universitas tersebut.

Kerjasama internasional selanjutnya adalah menuju ke Cheng Yuan High School yang ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang bertujuan untuk menjalin kerjasama lebih erat dalam pertukaran pelajar, guru dan pengembangan kurikulum.

Dalam kunjungan ini Kepala SMA Muhammadiyah Al Mujahidin bersama delegasi lainnya diterima sangat hangat oleh Kementerian Pendidikan Taiwan di kantornya.

“Kunjungan ini merupakan inovasi yang berkemajuan, sebuah langkah kongkret untuk memperluas jaringan kerja sama pendidikan dan memberikan kesempatan bagi siswa-siswi kami di SMA Muhammadiyah Al Mujahidin untuk melanjutkan studi di Taiwan, yang dikenal dengan sistem pendidikannya yang berkualitas. Kunjungan ini juga diharapkan tidak hanya memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara dalam bidang pendidikan, tetapi juga membuka lebih banyak kesempatan bagi siswa Indonesia untuk mendapatkan pengalaman belajar di luar negeri, sekaligus meningkatkan kualitas pendidikan di tanah air, " ungkap Dwi Yulianti.

Selanjutnya Kepala SMA Muhammadiyah Al Mujahidin bersama delegasi lainnya melanjutkan kunjungan ke beberapa universitas terkemuka, yaitu Taipei Medical University, National Chengchi University, Fu Jen Catholic University dan National Chung Hsing University. Setiap universitas memberikan presentasi tentang program-program studi, fasilitas, dan kesempatan beasiswa yang tersedia bagi mahasiswa internasional. Para delegasi juga berdiskusi mengenai potensi kerja sama dalam penelitian dan pengembangan, termasuk peluang magang bagi siswa di berbagai sektor industri di Taiwan.

Kepala SMA Muhammadiyah Al Mujahidin dan delegasi lainnya kembali ke tanah air dengan membawa harapan baru bagi sekolahnya untuk menjalin kerjasama yang lebih luas di masa mendatang, serta komitmen untuk mengembangkan pendidikan yang lebih baik bagi generasi mendatang.